Cantik Tanpa Lemak Membandel, Ya hanya di Blink Beauty

Ketika saya masih duduk dibangku SMA, saya punya seorang teman yang agak gemuk. Meski sebenarnya menurut versiku dia tidak terlalu gemuk-gemuk amat. Tapi mungkin bagi dia, sudah merasa gemuk dan besar sekali sehingga dia melakukan perawatan sedot lemak. Dan itu pertama kalinya kukenal istilah sedot lemak.

Sedikit heran bin takjub baru SMA sudah heboh penampilan sampai-sampai kepikiran buat sedot lemak?  Yah meski wajar dan maklum juga kalau dia yang melakukan perawatan secara dia berasal dari keluarga orang kaya. Jadi, itu sah sah saja, lagian uang juga uang dia.

Nah kalau saya pribadi, bukan ke sedot lemak tapi malah lebih butuh transfusi lemak wkkwk, mengingat tubuhku yang masih kekurangan lemak.

Tapi bukan perkara itu yang mau kubahas disini sekarang, melainkan yang mau kubahas sekarang ialah tentang lemak jenis apa sih yang ada di tubuh? Seberapa menggangunya dalam tubuh sehingga perlu dikeluarkan/disedot lemak? Sedot lemak itu seperti apa? Bahaya atau tidak?

Jadi, ayo kita kupas bareng bareng!

Secara umum didalam tubuh manusia ada lemak baik dan lemak jahat. Lemak baik sama dengan lemak tak jenuh, contohnya omega-3 dan omega-6. Lemak ini berfungsi untuk membantu menjaga pembuluh arteri tetap bersih, menghasilkan kolesterol baik dan bergerak di sekitar tubuh, serta mengurangi resiko penyakit jantung.

Adapun lemak jahat ialah lemak jenuh dan lemak trans. Kedua lemak ini dikatakan jahat karena dapat memproduksi kolesterol jahat dan juga bisa menyebabkan resiko penyakit jantung.
Sementara kalau dilihat dari segi bahayanya, dari level rendah sebenarnya keberadaan lemak lebih mengganggu ke penampilan, yang bisa berakibat membuat seseorang tidak percaya diri. Baru disisi lain jika lemak tersebut susah, sudah akut atau jumlahnya berlebihan itu yang baru disebut bahaya karena bisa menyebabkan kematian akibat terhalangnya pengangkutan nutrisi ke seluruh jaringan tubuh.

Adapun terkait sedot lemak, nampaknya saat ini sudah umum dilakukan banyak kalangan. Karena bisa menjadi solusi yang cukup menjanjikan dan praktis untuk menghilangkan lemak di tubuh. Selain itu, juga menggunakan teknologi yang semakin canggih dan tentunya aman, contohnya Ultherapy Jakarta dan Coolsculpting Jakarta.


Coolsculpting merupakan perawatan berstandar emas untuk pengurangan lemak secara permanen tanpa bedah. Coolsculpting adalah satu-satunya Pemegang Paten dari Amerika Serikat untuk pengurangan lemak permanen melalui teknologi Cryolipolysis (Pembekuan), dan satu-satunya perawatan yang diakui oleh FDA yang membuktikan pengurangan 25% pada sel lemak hanya dalam satu kali perawatan. Hasilnya permanen, karena sel lemak yang terbunuh tidak akan pernah kembali lagi.

Coolsculpting dapat diaplikasikan baik untuk laki-laki ataupun perempuan yang ingin mengurangi lemak membandel dengan menggunakan metode sebagai berikut:
  • Perawatan tanpa bedah dan nyaman
  • Aman, karena sudah diakui oleh USA FDA
  • Memberikan hasil permanen, 25% pengurangan sel lemak hanya dalam satu kali perawatan yang hanya membutuhkan waktu 35 menit hingga 1 jam
  • Pemenang penghargaan berturut-turut dan perawatan favorit selebriti Hollywood! Seperti: Kardashian, Molly Sims, Debra Messing dan lainnya

Jadi,
yang punya masalah terkait lemak membandel dan ingin menghilangkan “Lemak Membandel”nya secara permanen tanpa perlu capek-capek bersusah payah berolahraga dan diet ketat bisa mencoba dengan teknologi Ultherapy Jakarta dan Coolsculpting Jakarta. Alami, 25% pengurangan lemak hanya dengan satu kali perawatan yang cepat dan tanpa rasa sakit, dan hasilnya pun bersifat permanen!

Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi

Blink Beauty clinic

Comments

  1. Sudah cantik tanpa lemak, ni pilihan pria tentunya

    ReplyDelete
  2. wah2 saya baru paham juga mengenai istilah sedot lemak, saya kira harus rutin untuk melakukan penyedotan, eh ternyata bisa sekali saja toh, hmmm...

    ReplyDelete

Post a Comment

Mau baca yang ini gak?