Penting nggak sih sebuah managemen waktu itu?
Waktu
adalah uang, ya begitulah sebagian orang mengatakannya. Karena memang derajat
pentingnya waktu dan uang dalam menunjang kesejahteraan manusia begitu tinggi.
Entah itu disadari atau tidak.
Kepandaian
seseorang dalam memanage waktu dapat mempengaruhi tingkat kesuksesan seseorang.
Meskipun pola pikir juga berpengaruh, tetapi setidaknya kepandaian mengatur
waktu juga berpengaruh.
Dalam kehidupan kita, ada
saja hal-hal yang mendesak, yang muncul secara tiba-tiba sehingga membuat
rencana kita menjadi berantakan, seperti misalnya mendadak kita sakit atau
mendadak dosen sakit sehingga waktu kuliah hari itu menjadi kosong. Apa yang
harus di lakukan agar waktu tidak terbuang percuma dan sia-sia.
Apabila
kita mempunyai niatan untuk memanage waktu yang baik maka mungkin pilihan yang
bakal kita pilih yakni tiduran di kos, nonton film, atau kalau tidak begitu
pergi jalan-jalan bareng teman. Padahal sebenarnya banyak sekali hal yang bisa
kita lakukan bila ada waktu luang yang tentunya lebih bermanfaat ketimbang tiga
contoh yang telah saya sebutkan di atas. Diantaranya yaitu belajar, mengerjakan
tugas atau kalau tidak begitu pergi ke perpus untuk sekedar baca-baca buku.
Ada
beberapa hal yang sedikit bisa saya tularkan kepada pembaca terkait memanage
waktu agar waktu yang tidak produktif menjadi lebih bermanfaat.simak baik-baik
ya..
1. Evaluasi
kembali tujuan, rencana, prioritas.
Tujuan
jangka panjang yang diwujudkan secara bertahap melalui tujuan-tujuan jangka
pendek harus di evaluasi, termasuk skala prioritas yang sudah ditetapkan .
adapun manfaat dari kegiatan evaluasi ini yakni ,jka terjadi kesalahan entah
itu besar atau kecil bisa langsung diperbaiki, sehingga tidak terjadi penumpukan kesalahan.
2. Letakkan
tujuan dalam rencana periodik atau program kerja
Tentukan
tanggal-tanggal pelaksanaan masing-masing pekerjaan dan tugas mencakup waktu
mula dan batas akhir pengerjaannya, sehingga mempermudah pencapaian tujuan.
Disini diperlukan komitmen yang tinggi untuk tetap berpegang teguh terhadap apa
yang telah disepakati dan ditulis. Karena semua akan menjadi percuma saja
bila hanya tulisan tanpa ada niatan yang serius untuk menjalankan apa yang
telah dituliskan. Seperti mimpi yang selamanya hanya akan menjadi mimpi bila
tak ada usaha untuk meraih mimipi tersebut, tanpa ada usaha untuk merubah mimpi
tersebut menjadi kenyataan.
3. Buat
daftar pekerjaan harian
Membuat
daftar tabel kerja harian , tujuannya yaitu agar semua list atau prioritas kita
tercantum semua tidak ada yng terlewat untuk kita kerjakan. Karena faktor lupa
kapanpun bisa tiba-tiba masuk tanpa
izin dalam prioritas kita.
4. Tutup
semua hal yang bisa memalingkanmu dari tujuan-tujuan yang telah kamu tulis.
Anda
harus mampu mengatur waktu untuk menyelesaikan tugas anda pada waktu-waktu
puncak, jangan ditunda-tunda. Dengan menunda-nunda anda akan mengacaukan
pencapaian tujuanmu dan itu juga artinya anda sedang menyiapkan sebuah
kegagalan. Rasa malas memang selalu mengusik , tapi ingatlah tujuan anda ketika
malas itu datang menerpamu.
5. Manfaatkanlah
waktu luang
Sebaiknya
anda selalu siap mengantisipasi terjadinya kehilangan waktu seperti mengerjakan
hal-hal yang bermanfaat. Mengerjakan suatu kebaikan itu selalu tidak enak
prosesnya tapi hasilnya bakalan manis.
6. Jangan
selalu pasrah pada hal-hal yanng bersifat mendesak.
Untuk
mengantisipasinya, anda sebaiknya menganalisis apakah tugas itu mendesak atau
tidak, penting atau tidak, genting atau tidak ,dan sebagainya.
Semoga
apa yang saya tuliskan diatas bisa bermanfaat. Selamat menerapkan.
Satu
hal lagi ,,,,
Bagi
siapapun , melakukan managemen waktu secara bijak amatlah penting. Bila anda
melewatkan janji penting dan terlambat datang untuk memenuhi janji tersebut maka tak
ayal bila bakalan menganggu karir anda dan juga kehidupan sosial anda selanjutnya. Dan bias jadi orang lain akn mengecap kita sebagi
orang yang tidak amanah terhadap waktu.
Buntutnya timbul rasa bersalah, menyesal, frustasi, dan perasaan
buruk lainnya.
Sedikit
tambahan dari saya.
Strategi managemen waktu:
1. Kenali
waktu luang anda
2. Buatlah
prioritas
3. Deadline
jadikan kawan
4. Selesaikan
pekerjaan kecil
5. Jangan
paksakan pekerjaan sekali duduk
Kesuksesan itu hanya
akan muncul setelah kita merasakan kepahitan
sebuah proses
Comments
Post a Comment