Hari kelima puasa : sebuah kemajuan

Yaa, hari ini ceritanya tentang dia karena dia datang ke kantorku sebagaimana telah kuceritakan pada bagian puasa hari keempat.

Meski malamnya kita telah akrab dan bicara banyak hal tapi pas ketemu kita profesional,  wkwkwk,  dalam artian bicara sesuai ranah kerja. Benar benar seperti kita belum kenal dan hanya kenal untuk urusan kerja.

Nah terus dia minta dikirimi file foto rtlh nya ke wa nya dia. Oke saya kirimkan. Dannnn baru dibuka dan dibalas jam 3 an sore. Padahal ngirim wa saya pas dia masih di kantorku jam 10 an siang. Wkwkw

Saya paham kenapa chat saya baru dibuka. Itu tidak lain karena sekali balas chat wa saya ya sekalian menjadi our time untuk ngobrol kayak kemarin malam,  bhahaha itu praduga saya saja jadi jangan dikira benar, wkwkwk.

Yang intinya selain mengucapkan terima kasih, dia juga nulis "akhirnya tadi ketemu ibu, pakai tambahan hehe.

Entah saya memahaminya dia amat penasaran dengan saya. Jadi merasa senang karena telah berhasil ketemu saya (wkwkkwk lagi lagi saya gr sendiri).

Nah nah karena sudah kehabisan topik, dan berhenti di saya, kita diam. Baru ketika dia posting story memasak, saya komen masterchef. Akhirnya kita bisa lanjut ngobrolnya hingga jam setengah sebelas malam.

Saya jadi tahu dia lulusan arsitek its. Hmmm banget kan jurusannya. Dia juga seorang ketua karang taruna. Pandai masak pula wkwkkwk (yang ini bagian idaman banget, soalnya suamiable hehe)

Dan kabar baiknya yang menjadi sebuah kemajuan dihubungan kami ialah
"Dari yang awalnya kita saling memanggil dengan sebutan bapak dan ibu
Sekarang menjadi mbk dan mas"

Hahahhahaha